Skip to main content

Balikan Dengan Si Sexi Fedora

Tampilan Desktop Fedora Core 5 Dengan Kustomisasi Tema Hijau

Tampilan Desktop Fedora Core 5 Dengan Kustomisasi Tema Hijau

Saya tidak menduga, ternyata iklan saya yang saya buat begitu meyakinkan, bisa meyakinkan rekan saya untuk menginstalasi Linux di komputernya. Yang lebih membuat saya berbunga-bunga, karena begitu yakinnya, rekan saya bahkan mau untuk hanya menginstalasi Linux dan menghapus OS Windows yang ada pada komputernya. Hal itu memang dipicu selain oleh tindakan saya “ngompor-ngompori” tetapi juga ditambah dengan serangan virus yang telah memporak-porandakan komputer rekan saya tersebut.

Walaupun bahagia, ternyata ada satu problem yang cukup mengganggu. Ternyata spesifikasi komputer rekan saya tersebut cukup merepotkan. Intel Celeron 1,8. Memory 256. On-Board Vga. Hardisk 20 G. CD-RW. Sepertinya cukup, namun ternyata tidak. Saya coba jalankan Ubuntu Hardy komputer rekan saya benar-benar hung. Aduh, saya cukup malu juga dengan rekan saya. Lalu saya coba LinuxMint 4 XFCE. Pun walau bisa jalan LiveCD, tetap hung saat proses instalasi. Runyam juga jadinya. Coba Zenwalk 5. Error juga. Coba Kubuntu 6.06. berhasil lancar, namun dimana paket ekstras-nya? Sementara mau pakai DVD yang penuh dengan paket ekstra komputer rekan saya hanya berbekal drive CD-RW.

Di tengah-tengah kebingungan, tiba-tiba saya teringat kalau saya mempunya 2 buah CD Igos Nusantara. 1 CD instalasi, dan 1 CD Repositori Ekstra. Wah, akhirnya. Walau saya teringat beberapa error yang pernah saya jumpai dengan distro yang sebenarnya Fedora Core 5 ini, saya tak ada pilihan. Dan benar juga, Alhamdulillah. Proses instalasi Igos Nusantara alias Fedora Core 5 berjalan sangat lancar. Setelah masuk desktop, tanpa masalah. Rekan saya pun langsung sangat bersemangat. Dan langsung antusias mencoba utak-atik Fedora. Saya pun sebenarnya agak lupa dengan Fedora : yum, pirut. Lupa-lupa ingat. Namun dalam sekejap pun saya ingat lagi bagaimana mengkonfigurasi repositori Fedora dengan yum dan pirut. Sebuah reuni yang menyenangkan. Maklum, setelah beberapa waktu saya pernah bergaul dengan Fedora, akhirnya saya memalingkan muka begitu saja dan setia ke Ubuntu. Alasannya sederhana, saya merasa Ubuntu adalah distro yang relatif stabil dibanding semua distro yang pernah saya kenal, atau bisa dikatakan paling aman.

Tidak ada yang benar-benar istimewa, cuma saya merasa nostalgia yang indah dengan Fedora, dan agar lebih enak dipandang, saya download tema ikon tambahan yang lebih eyecandy, dan jadilah Fedora Core 5 yang sudah jadul itu terasa seperti desktop baru yang indah, dan yang pasti cepat!

Ngomong-ngomong soal keindahan, saya jadi ingin membanding-bandingkan. Menurut saya, Fedora sebenarnya adalah distro yang sexy, menggairahkan. Kenapa? Karena tidak segampang Ubuntu dalam hal oprek-mengoprek, dan relatif rewel dalam hal mengalami error-error tertentu. Seperti ketika saya matikan paksa Fedora, saat boot lagi, tidak mau system dan tertulis kalau filesystem rusak. Akhitnya saya tau memang dalam hal tersebut Fedora lebih rewel daripada Ubuntu yang terkesan sangat stabil. Saya jadi tau juga kalau ada fsck. Ya, kalau Ubuntu lebih mirip dengan seorang perempuan anggun nan lembut, maka Fedora lebih mirip dengan seorang cewek seksi yang menantang dan rewel, namun menggairahkan. Butuh oprekisasi yang lebih telaten untuk bisa bergumul dan menikmati distro yang satu ini.

Comments

Sumodirjo said…
jangan salahkan fedora kalau filesystem rusak. salahkan developer kernel. hayo maintainer kode filesystem di linux siapa ngacung
:D

Popular posts from this blog

Q4OS 4.6 "Gemini" Review: A Real Hidden Gem

Distro hopping is a fun adventure. It's a pure joy you can only find in GNU/Linux world. It's a nature you want to escape from what I call 'comfort ecosystem'. You need to play, trying something new even for a few little differences. For a long time I've been using Ubuntu family as my daily driver. The main reason is probably just same as any other Ubuntu user: it's reliable. You can't go wrong with Ubuntu. It works almost in any device, even for the newest one. It is the ultimate Linux distro you can rely on. However, sometimes, you will feel bored. The temptation to flirt with other new distro is unbearable. There are a lot of hot new Linux distros waiting to try.  A Real Hidden Gem I've known this distro for a quite long time. At first, it offered Trinity Desktop as the main desktop, which brings me the sweet memories about KDE3. It is simply fast, stable, almost without any issue, and it is based on Debian. I install it on my old machine and I love t...

How To Install Mac OS X Lion Theme On Lubuntu / LXDE

Lubuntu 12.04 with Mac OS X Lion Theme, xcompmgr & cairo-dock [click to enlarge] Mac OS X is the special one in the Desktop market. So many people admire it because of its beauty, safety (yes, it is an UNIX) and its profesional image as “an OS for profesional modern art designer”. Yeah, Mac OS X has beautiful look and I do like its look-n-feel. And so, there are so many theme patcher to make our Microsoft Windows or Linux OS become Mac OS X in the appearance. In Linux Desktop, there are some project specialized in designing theme transformation pack to make our Linux desktop to be looked like Mac OS X. The most popular project probably is Mac4Lin. But, all of those projects was designed only for GNOME or sometimes support XFCE and how about LXDE? Our Star in the current lightweight Linux desktop? (Yes, LXDE is the most light-but-complete Linux desktop for now). Until now, there is no project that officially support LXDE. Basically, LXDE uses gtk (now still stay w...

Howto Connect To Windows Share Network (Connect To Server) Easily in PCManFM

In Nautilus 3.4, Nemo, or Caja, there is a very useful menu called "Connect to Server". This menu allow us to connect to a Windows Share network via Samba. If you are using another desktop environment such as LXDE, there aren't such menu, and we need to install third party tool called Gigolo . But apparently, PCManFM (the default file manager of LXDE) already has such function. We could connect to a Windows Share network in PCManFM easily. Here are the simple steps : 1. Open PCManFM and go to adress bar, and type this command : smb://username@server/folder example : smb://staff@192.168.1.69/document then press Enter 2. Once you will be asked to input the Windows Share Network password (if exists), select Remember Forever option. 3. You are connected to Windows Share Network ;)