"Orang dengan ubuntu adalah yang terbuka dan bersedia untuk orang lain, mendukung yang lain, tidak merasa terancam karena orang lain lebih trampil dan cakap, karena dia memiliki keyakinan bahwa dia termasuk dari bagian besar dan akan sedih bila orang lain dihina atau akan sedih ketika orang lain tersiksa dan tertekan."
Uskup besar Desmond Tutu
Itulah secuplik filosofi yang diambil dalam proyek ubuntu. Yah, ubuntu memang adalah sebuah distribusi Linux yang masih dan akan selalu menjunjung tinggi nilai-nilai FOSS dan kemanusiaan. Bahkan, slogan “Linux For Human Beings” adalah sebuah slogan yang sangat luar biasa bagi sebuah proyek sistem operasi profesional dengan ratusan software yang terintregrasi dengan apik didalamnya.
Ada perubahan mendasar yang sangat signifikan dalam rilis terbaru ubuntu kali ini. Perubahan itu bukan pada software, tampilan atau yang lainnya, tapi pada kapabilitas dan kestabilan sistem. Jika dalam rilis-rilis sebelumnya, ubuntu sering bermasalah dengan PC atau notebook generasi baru, atau sering bermasalah dengan hardware generasi mutahir, pada rilis kali ini ubuntu sangat lancar dan tanpa masalah. Bahkan, saat OpenSuSe 10.3 masih bermasalah saat saya instal pada notebook Acer dengan AMD X2 RAM 1 GB, ubuntu 8.04 ini sama sekali tidak ada masalah dan sangat lancar dan juga cepat saat saya instal di notebook tersebut. Semua hardware terdektesi dengan baik. Masalah sound card yang sering terjadi juga tidak terjadi lagi. Peningkatan kapabilitas terhadap hardware generasi terbaru ini merupakan hal yang sangat menggembirakan, mengingat ubuntu adalah distro dengan dukungan software yang sangat baik.
Dari segi software, ada hal baru yang disertakan dalam ubuntu kali ini, yaitu disertakannya Wubi (Windows Based Ubuntu Installer). Bagi anda yang masih pemula dan takut terjadi kerusakan sistem dalam PC anda, Wubi adalah sebuah keajaiban. Dengan sangat enak dan full graphic, kita dapat menginstal Wubi dengan Under Windows, dan juga dapat meng-uninstall Ubuntu dengan sangat mudah juga. Kelemahannya tentu, sistem ubuntu kita jadi tergantung dengan sistem windows. Sehingga, jika sistem windows kita rusak terserang virus, ubuntu kita pun akan ikut rusak (hal ini pernah saya alami ketika saya menggunakan aplikais penjembatan filesistem linux-windows mk2fs).
Dari segi tampilan, masih seperti dulu, dengan dominasi warna cokelat yang cukup elegan. Yang baru adalah gambar background dengan motif gambar burung yang sangat artistik. Tampilan bootingnya juga sangat elegan.
Untuk versi KDEnya Ubuntu (Kubuntu) 8.04, masih seperti dulu, tampil dengan tampilan yang sangat eyecandy dan enak dipandang mata dengan dominasi warna biru yang nampak sangat indah dan terkesan profesional.
Walau KDE 4 telah resmi rilis, Kubuntu 8.04 secara resmi masih dibunel dengan KDE 3.5.9. Menurut situsnya, versi paling stabil KDE saat rilis ubuntu adalah 3.5.9. Namun, bagi kita yang ingin Kubuntu dengan versi 4, tersedia Kubuntu 8.04 KDE 4 Remix, yang dapat kita download langsung dari situs Kubuntu.
Dari segi software, Kubuntu 8.04 masih sama dengan versi sebelumnya. Hanya saja, semenjak versi 7.10 yang lalu, Kubuntu telah dibundel dengan file manager KDE terbaru yaitu Dolphin File Manager sebagai file manager default menggantikan Konqueror. Software baru lain yang dibundel dengan Kubuntu antara lain software pemartisi hardisk QtParted.
Untuk urusan multimedia, baik ubuntu maupun variannya, masih harus ditambah dengan mendownload bermacam codec dan juga aplikasi multimedia lain. Codec yang seringdigunakan antara lain gstreamer-plugins-ugly untuk memutar mp3, dan w32codecs untuk memutar berbagai macam file video. Untuk aplikasi, saya lebih nayaman dengan XMMS sebagai mp3 player, dan Mplayer-GUI sebagai video player. Ada bermacam alternatif seperti Beep-Media-Player, Audacious, Kmplayer, Gxine, atau Xine-ui.
Secara keseluruhan, ubuntu kali ini adalah rilis ubuntu dengan perbaikan yang sangat baik, dan semakin menjadikan ubuntu sebagi distro yag sangat baik dan sangat pantas untuk digunakan untuk bermacam kebutuhan sehari-hari.
Distro hopping is a fun adventure. It's a pure joy you can only find in GNU/Linux world. It's a nature you want to escape from what I call 'comfort ecosystem'. You need to play, trying something new even for a few little differences. For a long time I've been using Ubuntu family as my daily driver. The main reason is probably just same as any other Ubuntu user: it's reliable. You can't go wrong with Ubuntu. It works almost in any device, even for the newest one. It is the ultimate Linux distro you can rely on. However, sometimes, you will feel bored. The temptation to flirt with other new distro is unbearable. There are a lot of hot new Linux distros waiting to try. A Real Hidden Gem I've known this distro for a quite long time. At first, it offered Trinity Desktop as the main desktop, which brings me the sweet memories about KDE3. It is simply fast, stable, almost without any issue, and it is based on Debian. I install it on my old machine and I love t
Comments